Minggu, 24 April, hari kedua sekaligus hari terakhir kami ICV. Kegiatan kami pagi itu diawali dengan senam yang dipimpin oleh bapak-bapak dari EO. Kemudian dilanjut dengan permainan-permainan untuk menguji kekompakan, yang mana sebagian besar sudah pernah saya mainkan. Permainan paling seru menurut saya mungkin permainan “Kata Simon” or “Simon Says”, dimana konsentrasi kita bener-bener diuji. Di sini kita harus melakukan setiap perintah yang diawali dengan “Kata Simon” , dan tidak melakukan perintah yang tidak didahului dengan “Kata Simon”. Sayang, saya tereliminasi di tengah-tengah. Padahal game ini ada hadiahnya, dengan jumlah yang lumayan, Rp50.000 masing-masing buat 4 orang terakhir yang bertahan. Yah bukan rejeki berati.

Acara lalu dilanjutkan dengan sarapan bersama. Setelah sarapan, kami dikasih waktu bebas sampai siang. Panitia ngajakin kita buat jalan-jalan aja ke Selecta untuk memanfaatkan waktu. Dan saya rasa itu adalah rencana yang bagus. Secara kita kan lagi liburan, dan ngapain juga cuman diem-dieman di hotel nunggu waktu pulang. Alhasil, jadilah saya dan beberapa peserta ICV lain berangkat ke Selecta.

Kalo diinget-inget (dan emang nggak inget) udah lama banget saya nggak ke tempat ini. Saya cuman tau kalau saya pernah ke Selecta dari foto-foto masa kecil saya. Saya sendiri nggak inget sama sekali gimana bentuknya tempat ini. Sekitar pukul 09.00, kami tiba di tujuan. Ternyata, yang ikut banyak juga. Sampai bawa dua bus. Mungkin karena di detik-detik terakhir keberangkatan, para peserta ICV dikasih tau kalau wisata ke Selecta ini digratiskan alias tiket masuknya di bayarin entah sama kantor apa sama EO-nya.

Anyway, there we were at SELECTA...

Ternyata tempatnya lumayan bagus juga. Sejuk. Banyak pohon dan bunga. Dengan kontur tanah yang naik turun seperti perbukitan (atau emang bukit). Rombongan kami pun terpecah menjadi kelompok-kelompok kecil. Saya sendiri jalan sama Mbak Isa, Lina, & Mas Wigih. Kelompok yang sama seperti di Museum Angkut sehari sebelumnya. :D Kami pun bergerak ke salah satu daya tarik utama di Selecta, yakni kawasan taman bunga.

Di taman bunga ini, ya seperti namanya, terdapat berbagai jenis bunga yang ditanam dengan cukup rapih. Tapi mungkin waktu kami ke sana bukan merupakan waktu terbaik jadi masih ada beberapa jenis bunga yang belum mekar. Dan kegiatan utama di area ini tentu saja, tidak lain dan tidak bukan adalah BERFOTO! Saya berpapasan sama Yunis dan Mbak Riris, jadilah kita jalan bareng juga.

Di deket taman bunga ini, kita juga bisa naik wahana sepeda gantung. Tiketnya Rp20.000,00 sekali main, bisa dinaikin sama dua orang. Tapi antrinya lumayan panjang tjuy. Dari sepeda ini, kita bisa menikmati pemandangan seluruh Selecta dari ketinggian. Dan selain sepeda gantung, di deket taman bunga ini juga ada stand makanan dan bagi yang ingin keliling Selecta naik kuda, ada juga jasa penyewaan kuda.

Lanjut, habis naik sepeda, kami jalan lagi dan main wahana lain yaitu perahu goyang. Sebenernya nggak ngerti namanya apa ^^a Cuman bentuknya kayak Kora-Kora yang di DuFan, tapi lebih kecil, dan lebih nggak serem. Well, nggak serem sama sekali sebenernya. Malah bikin ngantuk. Dan kami heboh-heboh sendiri biar keliatan seru, wkwkwk

Kami nggak bisa berlama-lama di Selecta ini, karena sebelum Dhuhur, kami harus sudah sampai di hotel lagi dan balik ke Jember. Akhirnya, untuk menutup jalan-jalan kami di sana sekaligus untuk turun (posisi kami waktu itu ada di atas kayak bukit gitu), kami memutuskan untuk menaiki wahana terakhir, yakni flying fox! Pasti seru nih, pikir saya. Apalagi itu adalah kali pertama saya ber-flying fox. Awalnya saya nggak takut sama sekali. Malah excited. Sampai akhirnya tiba giliran saya. Dan saya disuruh duduk di pinggir papan kayu. Ternyata serem juga, wkwkwk. Saya sampe deg-degan keringet dingin. Apalagi pas mas-masnya nyuruh saya buat ngelepas dudukan pantat saya di papan, dan bergelantungan bebas di ketinggian. Sumpah, waktu itu lumayan syerem. But anyway, udah nggak bisa mundur lagi, dan anak-anak udah nungguin di bawah, jadi yah ... meluncurlah saya. :D It was fun, though.

Waktu sudah menunjukkan pukul 11.00-an dan kami harus bergegas kembali ke bus. Kami menyeberangi lautan manusia yang ada disana untuk menuju pintu keluar. Karena mungkin lagi weekend makanya rame banget. Sayang juga kami nggak bisa menikmati salah satu spot utama di Selecta, yakni kolam renangnya, karena keterbatasan waktu dan baju ganti. Dan setelah semua personil ICV lengkap, kami pun kembali ke hotel.

Ba’da Dhuhur, kami mengemasi semua bawaan kami lalu bergerak ke ruang makan untuk makan siang bersama dan penutupan ICV. Overall, acara ICV waktu itu lumayan menyenangkan dan refreshing dengan harapan bahwa kami kembali masuk esok hari dengan pikiran yang segar. Sekitar pukul 13.00 semua acara selesai, dan kami semua naik bus untuk pulang ke Jember. Kecuali, saya dan beberapa teman. Lho, kok?

Hehe, saya waktu itu nggak ikut pulang ke Jember karena hari Seninnya, saya disuruh mewakili kantor buat mengikuti acara lomba Hari Kartini di Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Jatim 3 di kota Malang. :D Liburan saya pun... berlanjuuut! Hahha...

Untuk memperingai Hari Kartini tahun ini, Kanwil ngadain 2 lomba, yaitu fashion show sama merangkai bunga. Setelah pergumulan yang amat panjang, akhirnya dipilihlah saya sama mas Wigih buat ikutan lomba merangkai bunga -_- (pesertanya emang harus dua-duanya cowok). Sementara lomba fashion shownya diwakili dua pegawai lainnya. Dan selain kami berempat, mbak Isa ikutan juga sebagai pendamping. Pfftt, padahal cuman pengen ikut jalan-jalan aja ini orang.

Sepulang dari Hotel Asida, kami langsung pindah hotel di daerah dekat Kanwil dan hotelnya tentu saya yang lebih elit, yaitu Hotel Atria. Wew. Tapi kami nggak langsung cek in, kami masih beli-beli bunga dulu di daerah Splendid. Terus terang, untuk lomba ini saya (dan mas Wigih) nggak ada persiapan sama sekali. Nggak ada konsep. Nggak latihan juga. Kami cuman sempet nyari-nyari baju adat (karena peserta wajib memakai baju adat saat tampil). Alhasil, kami beli aja bunga yang sekiranya bagus. Sekaligus beli vas sama busa buat nancepinnya. Untuk pengeluaran ini, kami dibatasin budget Rp100.000,00 sama panitia.

Sekitar pukul 16.30, kami kembali ke hotel Atria dan cek in. Begitu masuk kamar ... ahh... kamarnya enak BANGET! Harga emang nggak bohong ya. Beda banget sama hotel kami sebelumnya. Di Atria, semua fasilitas kamarnya lengkap, nyaman, elegan, pokoknya mantep. Itu mungkin hotel terbagus yang pernah saya singahin seumur hidup saya, heheh..

Tapi nggak berlama-lama kami di kamar, sehabis mandi san sholat, saya, mas Wigih, dan mbak Isa sudah dijemput sama rekan kami mas Rasis dan mas Ari buat jalan-jalan lagi! :D Dan malam itu kami ke Batu Night Spectacular alias BNS. Di tengah perjalanan berangkat kami sempetin makan ketan dulu. :D

Sekitar pukul 19.30 kami tiba di BNS. Itu juga pertama kalinya saya ke sana. Kami nggak beli tiket terusan karena sepertinya kami nggak akan sempat menaiki semua wahana. Di dalam, kami cuman naik beberapa permainan, kayak apa tower gitu yang dijatuhin dari atas terus naik permainan yang diputer-puter. Kami lalu mampir ke wahana bioskop 4D yang ternyata lumayan seru. Lanjut, kami memasuki istana lampion dan foto-foto di sana. Kasian juga mas Rasis dan mas Ari yang gotong-gotong DSLR sama triipod, heheh.. Terakhir, kami naik wahana anti gravitasi yang lumayan bikin disorientasi arah.

Sekitar pukul 22.00-an, saya, mas Wigih, dan mbak Isa kembali ke Atria, sementara mas Rasis dan mas Ari kembali ke rumah mas Rasis. Mereka berdua balik ke Jember dini harinya. Kami bertiga, tidak lantas tidur di kamar. Saya, mas Wigih, dan mbak Isa, dengan mata setengah melek masih harus motong-motongin bunga, dan belajar menatanya. Begadang kami waktu itu hanya ditemanin dengan segelas Pop Mie sebagai pengganti makan malam. Pfft. Sekitar pukul 01.00, kami mengakhiri kegiatan kami dan langsung tepar sampai besok paginya.

Sekitar pukul 06.00, saya ‘terpaksa’ bangun. Rasa-rasanya nggak rela buat ninggalin kasur yang super nyaman itu. Setelah mandi, saya dan mas Wigih turun ke lantai 1 dan sarapan. Sarapan ini gratis karena sudah include dengan harga kamar. Asek dah. Makanannya juga enak-enak. Setelah kenyang, kami lalu kembali ke kamar dan bergegas dandan, lalu berangkat menuju Kanwil, yang jaraknya nggak terlalu jauh sama hotel.

Sesampainya di Kanwil, aulanya udah lumayan rame. Semuanya heboh pake baju adat. Sempet ketemu beberapa temen yang juga ikutan lomba. Dan setelah pembukaan, tibalah giliran lomba merangkai bunga. Saya kira lombanya belakangan setelah fashion show, ternyata malah yang pertama, wkwkwk.. Saya dan mas Wigih pun berusaha semaksimal mungkin buat loma itu. Ress~. Kalah menang (optimis kalah sih) urusan belakang. Yang penting, eksis! :D Setelah lomba merangkai bunga, tibalah acara yang ditunggu-tunggu, yakni acara fashion show. Ternyata acaranya seru juga. Penonton semua heboh melihat perwakilan berlenggak-lenggok di atas catwalk. Ada yang kelihatan canggung banget, tapi banyak juga yang keliatan kayak model banget. Bisa sekalian cuci mata juga ngeliat ciwi-ciwi cantik, hehe...

Sekitar tengah hari, kami harus cek out dari Atria. Sempet chaos karena kami kehilangan kain merah (yang kami pinjem dari kamar hotel buat taplak merangkai bunga :P) sama kehilangan juga satu kartu akses kamar (yang ternyata di wadah kameranya mbak Isa, hvft). Waktu itu, saya nggak langsung balik ke Jember, tapi turun di rumah saya di Probolinggo karena ST (Surat Tugas) saya masih sehari lagi. Jadi bisa dipakai rehat di rumah, hehe :D

Yah itulah liburan sekaligus kerja saya di Batu dan Malang. Lumayan menyenangkan, dengan total libur sampai 4 hari. Dan ternyata kita emang bener-bener butuh yang namanya day off untuk menyegarkan pikiran kita dari penatnya rutinitas pekerjaan.

Sekian, Terima Kasih~


NaraHubung:
Taman Rekreasi Selecta
Jln. Raya Selecta, Tulungrejo, Bumiaji, Batu
(0341) 591025 / 592739

Hotel Atria
Jln. Letjen S. Parman No. 87-89, Malang
(0341) 409999

Batu Night Spectacular (BNS)
Jln. Hayam Wuruk 1, Oro-oro Ombo, Batu
(0341) 5025111



Thanks-List:
Photographers, for the pics
YOU, for reading this! :)